Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kris EXO Gugat SM Entertainment Telah Melanggar HAM

Kris EXO menggugat SM Entertainment dan memutuskan untuk keluar dari grup. Leader EXO-M ini mengklaim bahwa SM Entertainment telah melanggar Hak Asasi Manusia. Perwakilan Kris mengatakan, SM memperlakukan EXO lebih seperti objek daripada manusia. Jam kerja terlalu berlebihan, jadwal grup terlalu padat, namun bayaran mereka tidak setimpal. Faktor kesehatan pun sama sekali tidak diperhatikan.


"SM secara sepihak memutuskan kegiatan mereka di Tiongkok dan Korea tanpa memperhatikan penghasilan anggota juga kesehatan mereka. Mengenai pembagian laba, mereka hanya menunjukkan dokumen dengan perhitungan sepihak yang dibuat SM," kata perwakilan tersebut, dilansir dari J-pop Asia.

Selain itu, pihak SM juga tidak pernah membeberkan penjelasan secara rinci atau dokumen tertulis mengenai rincian gaji mereka. Menurut Kris, ia dan teman-temannya masih saja dalam kondisi keuangan yang sulit meskipun jadwal panggung mereka selalu padat. Perwakilan Kris juga menilai bahwa SM telah menyalahgunakan kekuasaannya untuk memaksa Kris melakukan apapun yang mereka suka dan membatasi kebebasannya. 

Hal ini mengingatkan kita pada Hangeng (mantan Super Junior) yang melayangkan gugatan serupa dan juga personil DBSK, yaitu Junsu, Yoochun dan Jaejoong yang kemudian membentuk grup baru bernama JYJ. Ketiga member JYJ menilai bahwa SM telah menerapkan 'kontrak budak' dalam kasus tersebut. Saat gugatan Kris tersiar ke media, saham SM terus menurun drastis hingga 6,5 persen.


Source : republika.co.id